#1. Sifat Tertutup Sifat tertutup pada bilangan bulat maksudnya adalah hasil operasi pada bilangan bulat juga merupakan bilangan bulat. Contohnya, 2 + 3 = 5, 6 − 3 = 3, dan 4 × 3 = 12. Setiap hasil operasi penjumlahan, penguruangan, dan perkalian dua bilangan bulat juga merupakan bilangan bulat.
{0}, dan Bilangan bulat negatif {,-5,-4,-3,-2,-1}. 2. Alat Peraga Operasi Hitung Bilangan Bulat Sering kita jumpai kasus bahwa siswa sekolah dasar, bahkan siswa sekolah menengah ke atas sekalipun mengalami kesulitan dalam melakukan operasi hitung bilangan bulat. Kesulitan yang sangat sering dialami adalah
Operasi Hitung Bilangan Bulat. Operasi hitung sederhana dalam biilangan bulat di antaranya ialah pengurangan, penjumlahan, pembagian, dan perkalian. Sifat Dan Contoh Bilangan Bulat. Bilangan bulaat bisa ditulis dalam garis bilangaan sebagai berikut: Bilangan Bulat. Dalam garis biilangan di atas, terdapat bilangan bulat yang dapat di kelompokkan a + (-a) = a - a = 0. 5) Memiliki identitas. Jika bilangan bulat dijumlahkan dengan bilangan nol maka hasilnya adalah bilangan itu sendiri. Bilangan nol merupakan unsur identitas pada penjumlahan. Sifat identitas pada penjumlahan dapat dinyatakan dalam rumusan berikut. a + 0 = 0 + a = a. b. Operasi hitung bilangan bulat terbagi menjadi empat macam, yakni penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. 1. Penjumlahan. Pada operasi hitung ini, berlaku beberapa sifat berikut: Sifat asosiatif, yaitu (a + b) + c = a + (b + c) Sifat komutatif, yaitu a + b = b + a. Unsur identitas, yaitu a + 0 = 0 + a. y7kg.